Aplikasi pembayaran air di PDAM Kota Baubau secara digital yang dicetuskan Pj Wali Kota Baubau Dr Muh Rasman Manafi, SP, M.Si dan mulai diterapkan sejak awal Januari 2024 yakni Quick Response Code Indonesian Standar (QRIS) mendapatkan animo masyarakat yang cukup tinggi.
Hal ini diungkapkan Direktur Pelaksana PDAM Kota Baubau Drs Ruslan RZ ketika ditemui di ruang kerjanya Selasa (30/1/2024)
Menurut Ruslan, pihaknya tidak menutup diri dengan hadirnya teknologi hari ini akan membuat kemudahan-kemudahan dalam banyak aspek. Apalagi saat ini, telah terbit Kepres nomor 3 tahun 2021 tentang perluasan dan percepatan digitalisasi daerah. Sehingga dengan demikian, kehadiran aplikasi \QRIS sangat membantu Masyarakat dalam era digitalisasi ini.
PDAM Kota Baubau kata Ruslan, berkinginan agar proses pembayaran ini dapat dimudahkan termasuk mengurangi adanya kesalahan-kesalahan atau human error. Dan pada prosesnya setelah ini berjalan, pendapatan di PDAM jadi sangat meningkat dari sebelumnya itu ditandai dengan pembayaran per tanggal 25 Januari 2024 yang merupakan hari terakhir pembayaran biasanya itu berkisar diangka 30-40 juta per hari melonjak lebih dari 100 juta yang masuk. “Luar biasa kan, karena pembayarannya itu ada yang melakukan dari rumah, ada yang bayar di kasir. Hal itu lah yang membuat percepatan karena bisa membayar online dan tidak mengenal hari libur sekalipun hari minggu bisa tetap melakukan pembayaran,”ujarnya.
Ditambahkan, untuk kendala penerapan aplikasi QRIS saat ini karena system ini dimulai dari 0 bukan sistem yang paten maka diperlukan pemahaman dan pengetahuan soal teknis. Pihaknya tetap step by step dipandu oleh pihak pengembang aplikasi agar setiap kendala kendala itu dilaporkan dan tidak mungkin semuanya diberikan satu kali dan langsung paham. Mulai dari melakukan pembayaran bagaimana prosesnya sampai dengan kendala teknisnya sampai pada akhirnya benar benar paham.
Ruslan berharap motede pembayaran menggunakan QRIS ni dapat lebih meningkatkan pemasukan bagi daerah. Hambatan human error, kesalahan pencatatan, kesalahan menghitung diharapkan jangan lagi terjadi. Kedepan juga agar lebih mensosialisasikan penggunaan QRIS ini agar secara bertahap pelanggan dapat memahami dalam mempercepat proses pembayaran di PDAM Baubau. (PPID KOMINFO)
